1. Terumbu Karang Terbesar di Queensland, Australia
Serangkaian terumbu karang terpanjang dunia yang bernama The Great
Barrier Reef terdapat sekitar Tiga ribu karang serta 900 pulau, yang
menghampar di sepanjang 2.600 km. Karang tersebut terdapat di Laut Koral, lepas Pantai Queensland di bagian timur laut Australia. Tempat ini salah satu destinasi pariwisata yang sangat tersohor,
Khususnya untuk mereka yang memiliki hobi menyelam scuba. Di kawasan
pesisir Pantai Queensland setiap harinya banyak sekali Kota yang
menyuguhkan objek wisata laut di karang ini.
Sejumlah pulau kontinental juga sudah beralih fungsi dan kemudian
disulap menjadi sebuah resort. Air yang jernih serta terumbu karang yang
sangat indah dapat memberikan rasa takjub sehingga Anda akan merasa
begitu nyaman berada di tempat ini. Sebagian besar kawasan karang ini sudah termasuk area yang sudah
dilindungi Taman Laut Karang Penghalang Besar. Great Barrier Reef adalah
terumbu karang paling beragam di dunia, dan sudah dinobatkan menjadi
salah satu situs warisan dunia UNESCO.
Namun sayangnya, saat ini sebagian besar keberadaan terumbu karang di
pesisir Pantai Queensland terancam punah. Hal tersebut disebabkan karena
pengaruh dari cuaca buruk, ledakan populasi mahluk laut dan juga
polusi, menjadi salah satu pencetus utamanya.
2. Tarian Danza Anguiano, Spanyol
Untuk sebagian orang, melangkah di atas enggrang terasa cukup susah.
Tetapi di sebuah kota di Spanyol, melenggang di atas enggrang menjadi
aktifitas sehari hari. Bahkan, ada juga tariannya. Di Anguiano, Spanyol, para penari Danza melenggang di atas enggrang atau
dalam bahasa setempat dijuluki “Danzatores” merupakan sebuah keahlian
biasa. Dalam hari perayaan tahunan Danza de los Zancos, masyarakat kota
bahkan melenggak lenggok sembari memakai enggrang di jalan-jalan kota.
Kota Anguino menggelar sebuah festival Tarian enggrang yang merupakan
tradisi tertua di Spanyol yang diadakan setiap tanggal 22 Juli, Danza de
los Zancos. Festival ini dilaksanakan dalam rangka meluhurkan Maria
Magdalena, salah satu santa yang sangat tersohor di negara ini. Umumnya, dalam festival ini yang turut memeriahkan acara ini adalah
putra dari keluarga-keluarga tua di kota ini. Mereka menggunakan rompi
yang berwarna-warni dan rok kuning, lalu melenggok sembari menggunakan
enggrang bambu dengan tinggi sekitar 60 cm.
Tarian yang dilakoni cukup sulit serta berbahaya, penari Danza harus
berputar dengan kecepatan tinggi di jalan-jalan kota yang kecil dan
dengan kondisi jalan yang menanjak. Jika salah langkah, mereka akan
terjatuh serta mengakibatkan patah tulang leher, seperti dilansir dari
Oddity Central. Tetapi hingga saat ini, jarang sekali penari Danza yang mengalami
kecelakaan, dan masyarakat yakin ini karena arwah Maria Magdalena
menjaga mereka ketika festival berlangsung. Kendatipun tidak, ketika
penari ini beraksi penduduk kota berkumpul di sekelilingnya dan siap
menangkap penari yang terjatuh. Festival ini sudah terwujud di Anguinos sejak abad ke-17, ketika warga
kota berpergian kerap memakai enggrang pasalnya kota mereka banyak
terdapat rawa-rawa yang cukup besar.
3. Replika Tengkorak Raksasa Dinosaurus Jurassic Dorset, Inggris
Anda terfikir jika pagi hari yang cerah berada di sebuah pantai,
kemudian Anda dikejutkan dengan sebuah tengkorak raksasa. Panorama ini
yang terjadi pada wisatawan di pantai Inggris. Rupanya baru saja disambangi oleh sekelompok dinosaurus raksasa yang
tengah berkelahi. Sampai akhirnya, salah satu di antara mereka mati dan
tengkoraknya terkubur di pantai Inggris.
Pagi hari wisatawan pantai ini memang terperangah setelah melihat sebuah
tengkorak dinosaurus berukuran raksasa yang bahkan sama dengan ukuran
satu buah bus. Tapi tunggu dulu, tengkorak ini ternyata strategi unik
yang diupayakan oleh sebuah perseroan periklanan. Tujuannya adalah
mempromosikan serial televisI teranyar yang akan tayang untuk menghibur
khalayak dunia, “Game of Thrones”
Tengkorak dinosaurus ini sengaja dipahat oleh tiga orang pematung
profesional. Proses pembuatannya memerlukan waktu hingga dua bulan.
Setelah selesai diukir dan dicat dengan sempurna, tengkorak tersebut
lalu dibawa melintasi London kemudian ditempatkan di Pantai Jurrasic
Dorset. Tengkorak ini sengaja ditaruh di Pantai Jurassic Dorse, salah satu
tempat bersejarah yang menyimpan riwayat 185 juta tahun sejarah bumi.
Beberapa besar fosil bahkan telah ditemukan di tempat ini. Yang terakhir
diketemukan ialah jasad seekor lumba-lumba yang diperkirakan hidup pada
220 juta tahun silam. Hingga akhirnya promosi ini memperoleh hasil. Banyak wisatawan yang
tertarik untuk meyaksikannya lebih dekat. Bahkan, seorang anak tidak
merasa cemas menunggangi tengkorak tersebut di antara gigi-ginya yang
terlihat menyeringai.
kayaknya seru nih, tapi apa daya tidak ada uang. kalo gede dah hidup enak, bisa berkunjung :D
ReplyDelete